Salam Sehat Sahabat PeTa,
Hama Putih Palsu (HPP) merupakan salah satu hama pada tanaman padi, yang gejala serangannya ditandai dengan daun yang terlipat dan di dalamnya terdapat larva. Serangan HPP pada awal tanam lebih berpotensi merugikan karena kerusakan daun akan berpengaruh pada proses fotosintesis tanaman padi yang sedang dalam masa pertumbuhan. Sehingga perlu dilakukan pengendalian untuk mencegah kerusakan tanaman.
Pada hari Selasa, 11 Juni 2024 Petugas POPT (Moh Abduh, S.P) melaksanakan monitoring OPT padi di Desa Tanjung Sari Kecamatan Buay Pematang Ribu Ranau Tengah Kabupaten OKU Selatan Provinsi Sumatera Selatan. Luas hamparan pertanaman adalah 4 ha dengan umur 15-25 hst dan padi yang ditanam adalah varietas Ciherang dan Inpari Zinc. Berdasarkan hasil monitoring, OPT yang ditemukan adalah HPP dengan luas serangan 0,2 ha dan intensitas 0,25%.
Musuh alami yang ditemukan adalah Capung dan Laba-laba.
Rekomendasi :
- Pengendalian dengan menggunakan APH Bacillus thuringiensis atau Beauveria bassiana.
- Jika intensitas serangan meningkat melewati Ambang Ekonomi, kendalikan dengan menggunakan insektisida berbahan aktif Fipronil dengan berpedoman pada prinsip 6 tepat.
- Sanitasi lingkungan
- Pemupukan berimbang.
- Pengamatan rutin untuk memantau perkembangan OPT.
Demikian informasi hari ini untuk Sahabat PeTa.
#POPTSumsel
#SahabatPeTa
#SumselMajuUntukSemua.
